Minyak zaitun seringnya digunakan sebagai alternatif minyak memasak yang lebih sehat. Namun demikian, kepopuleran minyak satu ini sebagai perawatan kecantikan rumahan yang murah meriah juga tidak boleh dianggap enteng. Salah satu manfaat manfaat zaitun untuk wajah dan kulit tubuh adalah sebagai pelembab alami. Ternyata usut punya usut, ternyata khasiat minyak zaitun bukan cuma itu saja.
Dalam 100 mililiter minyak buah zaitun terkandung total 884 kalori (44 persen AKG harian) dan 100 gram lemak total, yang dapat mencukupi 153 persen kebutuhan lemak harian tubuh. Namun sebagian besar kandungan lemak ini merupakan asam lemak tak jenuh tunggal, yang merupakan lemak baik.
Beragam manfaat minyak zaitun untuk kesehatan
Manfaat minyak zaitun untuk wajah memang sudah tidak diragukan lagi. Namun, nyatanya minyak ini juga menawarkan segudang manfaat kesehatan lainnya. Jika Anda mulai dari sekarang mengganti asupan lemak jenuh dengan pasokan lemak sehat seperti dalam minyak zaitun, Anda dapat memperoleh sejumlah manfaat minyak zaitun untuk wajah dan kesehatan Anda secara keseluruhan, seperti:
1. Memelihara kesehatan jantung
Minyak buah zaitun menjadi bagian pokok yang tak bisa dilepaskan dari diet Mediteranian yang terbukti sehat bagi jantung. Pasien penyakit jantung yang menjalani diet Mediterania juga dikaitkan dengan risiko kematian yang rendah akibat penyakitnya.
Dilansir dari Medical News Today, Maria-Isabel Covas, periset di Parc de Recerca Biomèdica de Barcelona, Spanyol, melakukan kajian ekstensif terhadap studi yang berfokus pada efek biologis dan klinis dari minyak buah zaitun. Covas menemukan bahwa orang-orang yang rutin mengonsumsi minyak ini cenderung terlindungi dari risiko terkena penyakit kardiovaskuler, termasuk hipertensi, stroke, dan hiperlipidemia (kadar kolesterol dan trigliserida tinggi dalam darah).
Covas juga menemukan bahwa mengonsumsi minyak ini secara teratur dapat membantu mengurangi peradangan, disfungsi endotel (masalah dinding lapisan dalam pembuluh darah), trombosis, dan metabolisme karbohidrat dalam tubuh.
Tingkat kematian akibat penyakit jantung dilaporkan rendah di negara-negara Mediterania Selatan Eropa (Maroko, Algeria, Tunisia, Libya, Mesir, Yordania, Syria, Lebanon, dan Turkey) dibandingkan dengan negara-negara barat lainnya, walaupun kasus penyakit jantung koroner mereka lebih tinggi.
2. Menekan risiko Alzheimer
Di negara-negara wilayah Mediterania yang tingkat konsumsi minyak zaitunnya sangat tinggi, seperti Yunani, total kasus penyakit Alzheimer ditemukan lebih rendah daripada di tempat lain di dunia.
Pasalnya, minyak buah zaitun mengandung senyawa fenolik unik oleocanthal dan MCT, “keluarga” asam lemak esensial, yang dilaporkan berpotensi mengurangi risiko penyakit Alzheimer atau demensia yang terkait dengan kondisi neurodegeneratif.
3. Memerangi pankreatitis akut
Para peneliti di University of Granada di Spanyol melakukan percobaan in vitro pada minyak buah zaitun. Hasilnya para peneliti menemukan bahwa komponen tertentu dalam minyak buah zaitun dapat melindungi tubuh dari infeksi akut. Ini karena minyak buah zaitun kaya asam oleat dan hidroksitirosol, yang memengaruhi perkembangan pankreatitis akut.
4. Menjaga kesehatan hati
Sejumlah penelitian terkait manfaat minyak zaitun juga menemukan bahwa minyak ini dapat melindungi kesehatan hati dari stres oksidatif, faktor risiko utama dari penyakit jantung, kanker, serta gangguan sistem kekebalan tubuh.
Stres oksidatif mengacu pada kerusakan sel yang berhubungan dengan reaksi kimia antara radikal bebas dan molekul lain di dalam tubuh.
5. Melindungi dari peradangan usus kronis
Ulcerative colitis adalah jenis peradangan usus kronis yang terbilang cukup umum. Para ilmuwan di University of East Anglia di Inggris mengatakan bahwa meningkatkan konsumsi minyak buah zaitun bisa membantu menangkis penyakit ini.
Peneliti memperkirakan bahwa hampir setengah dari kasus ulcerative colitis bisa dihindari jika tubuh menerima lebih banyak asam oleat, yang ditemukan dalam minyak zaitun. Asam oleat bekerja memblokir senyawa aktif dalam usus yang memperburuk peradangan akibat penyakit ini.
6. Memperbaiki rambut bercabang
Antioksidan tinggi yang terkandung dalam minyak zaitun — vitamin A dan E — dapat membantu memperbaiki rambut kering bercabang akibat paparan sinar matahari dan polusi.
Minyak zaitun menyerap jauh ke dalam akar rambut dan kulit kepala untuk memberikan kelembapan yang teramat dibutuhkan oleh rambut rusak dan perisai untuk melindungi batang rambut, serta menjaga agar rambut bervolume, tetap halus dan gampang diatur.
Cukup oleskan sedikit minyak zaitun ke kulit kepala dan ujung-ujung rambut yang masih sedikit basah, sehingga sisa air dapat membantu menyingkirkan sensasi lengket, lepek berminyak.